masrizky.biz.id- Semakin bertambahnya usia, banyak lansia mulai mengalami keluhan nyeri lutut yang membuat kegiatan sehari-hari menjadi lebih sulit. Salah satu penyebabnyeri lututadalah artritis degeneratif, penyakit sendi yang sangat umum dialami oleh lansia. Kondisi ini bisa memburuk hingga merusak sendi jika tidak ditangani dengan benar.

"Osteoartritis merupakan kondisi di mana lapisan tulang rawan yang melindungi sendi lutut mengalami kerusakan atau menipis, sehingga tulang-tulang di lutut saling bersentuhan dan menyebabkan rasa sakit, kaku, bengkak, serta terbatasnya gerakan," ujar Prof. DR. dr. Dwikora Novembri Utomo, Sp.OT(K), dokter spesialis Ortopedi Konsultan Pinggul dan Lutut di Mayapada Hospital Surabaya. 

Berdasarkan pendapat Prof. Dwikora, situasi ini bisa dikelola melalui pengobatan non-bedah seperti pemberian obat anti-peradangan, kortikosteroid yang diberikan langsung ke sendi yang terkena, serta terapi fisik. Jika kondisi tidak membaik setelah pengobatan awal, tindakan bedah dapat dipertimbangkan sebagai alternatif. 

"Pada kasus yang lebih parah, tindakan seperti Arthroscopy bisa dilakukan untuk memeriksa dan menangani masalah pada sendi, atau juga bisa dilakukan Total Knee Replacement (TKR) untuk mengganti sendi lutut yang rusak dengan alat pengganti (implan) dari logam atau plastik khusus," ujar Prof. Dwikora. 

Tidak perlu khawatir bila Anda harus menjalani pembedahan, karena Anda bisa mendapatkan perawatan di Mayapada Hospital Surabaya yang kini menjadi rumah sakit pertama di Jawa Timur dan Indonesia Timur yang dilengkapi dengan teknologi bedah robotik terbaru, VELYS™ Robotic-Assisted Solution, untuk tindakan TKR.

Teknologi bedah robotik ini menjadi pelengkap layanan Orthopedic Center Mayapada Hospital Surabaya, di mana dengan teknologi tersebut, seluruh anatomi dan gerakan lutut pasien ditampilkan secara real-time dalam bentuk 3D selama operasi, sehingga implan dapat dipasang dengan akurasi dan keseimbangan yang tepat untuk memberikan kenyamanan serta hasil terbaik bagi pasien. 

"Solusi VELYS™ yang didukung oleh robotik semakin membantu tim dokter dalam mengambil keputusan yang disesuaikan dengan kondisi setiap pasien. Selain itu, teknologi ini juga memberikan manfaat langsung kepada pasien dengan rasa nyeri yang minim, durasi operasi yang lebih pendek, risiko komplikasi yang lebih rendah, serta mempercepat proses pemulihan, sehingga pasien dapat bergerak lebih nyaman setelah operasi dan segera kembali menjalani aktivitasnya," kata Prof. Dwikora. 

Namun, tim medis tetap harus melakukan diagnosis untuk menentukan langkah selanjutnya yang sesuai. Proses ini dilakukan dengan bantuan teknologi pencitraan seperti MRI dan CT Scan agar mendapatkan gambaran yang jelas mengenai kondisi lutut pasien. 

"Setiap pasien memiliki kondisi yang berbeda, sehingga kami melakukan penilaian menyeluruh dan bekerja sama dengan tim dokter spesialis serta subspesialis, termasuk melibatkan pasien dalam proses pengambilan keputusan," tambah Prof. Dwikora. 

Tidak hanya menjelaskan cara penanganan yang tepat, Prof Dwikora juga menekankan kepentingan tindakan pencegahan yang bisa dilakukan oleh lansia, mulai dari berolahraga secara teratur, menerapkan pola makan yang sehat, serta menjaga berat badan yang ideal. Langkah ini dapat dibimbing oleh dokter spesialis gizi maupun fisioterapis agar pasien mampu menerapkan gaya hidup sehat yang berkelanjutan. 

Jika Anda mulai mengalami rasa sakit pada lutut, segera konsultasikan ke dokter spesialis ortopedi di layanan khusus tulang, sendi, dan otot seperti Orthopedic Center Mayapada Hospital yang menawarkan layanan lengkap mulai dari pemeriksaan dini, diagnosis, tindakan dan pengobatan hingga perawatan setelah tindakan. Khusus bagi Anda yang berada di wilayah Surabaya atau Jawa Timur, Anda dapat melakukan janji temu ke Orthopedic Center Mayapada Hospital Surabaya, karena di sini tersedia metode pengobatan yang lebih modern dengan teknologi bedah robotik. 

Direktur Rumah Sakit Mayapada Surabaya, dr. Bona Fernando, M.D., FISQua menyampaikan bahwa pihaknya senantiasa menyediakan layanan kesehatan yang berfokus pada pasien (patient-centered care) bersama tim dokter spesialis multidisiplin di Orthopedic Center Mayapada Hospital Surabaya yang berpengalaman menangani kasus tulang dan sendi secara modern. 

Layanan tersebut juga didukung oleh Orthopedic Board yang terdiri dari tim dokter Spesialis dan Subspesialis Orthopedi dari Mayapada Healthcare, yang bekerja sama dalam inovasi layanan, pengembangan sumber daya manusia, serta standarisasi layanan Orthopedi Center di Mayapada Hospital. "Dengan kecanggihan teknologi medis terkini seperti VELYS™ Robotic-Assisted Solution, kami mampu meningkatkan kenyamanan pasien (patient experience) dan keamanan pasien (patient safety)," kata Bona Fernando. 

Untuk memperoleh perawatan yang sesuai, pasien dapat mengatur janji temu dengan dokter secara mudah melalui aplikasi MyCare untuk mengecek jadwal praktek dokter dan unit rumah sakit Mayapada Hospital terdekat. MyCare juga bisa digunakan untuk mengawasi kondisi kesehatan tubuh melalui fitur Personal Health yang mampu menghitung langkah harian, kalori yang terbakar, detak jantung, hingga Body Mass Index (BMI). 

Berbagai materi edukasi kesehatan dan informasi promo mengenai layanan kesehatan di Mayapada Hospital bisa ditemukan melalui fitur Health Articles & Tips. Unduh aplikasi MyCare di Google Play Store atau App Store, dan nikmati poin hadiah berupa diskon untuk pengguna baru dalam berbagai jenis pemeriksaan di seluruh unit Mayapada Hospital.

Post a Comment

Previous Post Next Post