Pemeliharaan Jalan Tol Jakarta-Cikampek, PT Jasamarga Transjawa Tol Lakukan Rekonstruksi di Lima Titik
PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan rekonstruksi lima titik jalan di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Tindakan ini dilakukan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengendara yang menggunakan jalur tol tersebut.
Menurut Senior Manager Representative Office 1 PT JTT, Amri Sanusi, kegiatan ini dilakukan secara berkala guna memastikan kualitas jalan tetap terjaga dengan baik. "Pekerjaan ini merupakan bagian dari upaya menjaga mutu jalan tol serta memberikan pengalaman berkendara yang lebih baik," ujarnya.
Proses pengerjaan dilakukan berdasarkan hasil pemantauan rutin dan evaluasi kondisi lapangan. "Pekerjaan akan berlangsung mulai Sabtu hingga Jumat, 10 Oktober mendatang. Selama pekerjaan berlangsung, operasional Tol Jakarta-Cikampek tetap normal di kedua arah," tambahnya.
Lokasi pekerjaan mencakup beberapa titik penting seperti Off Ramp Bekasi Timur lajur 1 arah Cikampek, Jembatan Sungai Citarum Km 01+517 Karawang Timur jalur ramp arah Jakarta, ruas Km 27+254–Km 27+378, Km 27+408–Km 27+428 lajur 1 arah Cikampek, serta Km 65+245–Km 65+475 lajur 1 arah Jakarta.
Langkah Antisipatif Untuk Kelancaran Arus Lalu Lintas
VP Corporate Secretary & Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo, menjelaskan bahwa perusahaan telah menyiapkan langkah antisipatif untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas selama proses rekonstruksi berlangsung. "Kami menempatkan petugas siaga di lokasi, melakukan pengaturan lalu lintas, mempersempit area kerja, hingga menyiapkan contraflow apabila diperlukan," katanya.
Selain itu, pihak perusahaan juga berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya (PJR) untuk memastikan arus kendaraan tetap terkendali. "Koordinasi ini sangat penting agar tidak terjadi kemacetan yang berkepanjangan," tambah Ria.
Sosialisasi dan Imbauan bagi Pengguna Jalan
Jasamarga juga telah menyosialisasikan rencana pekerjaan melalui spanduk imbauan dan pesan di Dynamic Message Sign pada kedua arah Tol Jakarta–Cikampek. "Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan pengguna jalan selama proses pekerjaan berlangsung. Tetap patuhi rambu dan arahan petugas, terutama di sekitar area pekerjaan," ujarnya.
Ria mengimbau pengguna jalan untuk mengatur waktu perjalanan, menyiapkan kendaraan dalam kondisi prima, memastikan saldo uang elektronik mencukupi, serta mengisi bahan bakar dan daya perangkat sebelum berangkat. "Dengan persiapan yang baik, perjalanan akan lebih lancar dan aman," imbuhnya.
Layanan Pendukung untuk Pengguna Jalan
PT JTT juga menyediakan layanan One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 4.5 yang dapat diunduh di iOS maupun Android. "Melalui layanan ini, pengguna dapat memantau kondisi lalu lintas secara real time, lokasi rest area, hingga informasi rekayasa lalu lintas sehingga perjalanan di ruas tol Jasa Marga Group menjadi lebih aman, nyaman, dan efisien," kata Ria.
Dengan adanya layanan ini, pengguna jalan dapat lebih mudah mengakses informasi penting selama proses rekonstruksi berlangsung. Hal ini juga membantu mengurangi risiko kesalahan informasi atau ketidaknyamanan akibat perubahan jalur atau kondisi jalan.
Post a Comment