PALANGKA RAYA, MasRizky.CO – Sebuah momen inspiratif terekam saat Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kalimantan Tengah (Kalteng), Muhammad Reza Prabowo, memberikan apresiasi langsung melalui video call kepada salah satu guru berprestasi dari SMKN 3 Buntok, Margio F. Tidja.
Guru itu sukses mendapatkan nilai tertinggi serta penguasaan modul terbesar dalam program pelatihan Sistem Manajemen Pembelajaran (SMP) LMS yang dihadiri oleh ribuan guru dari seluruh Kalteng.
Panggilan video dilaksanakan di kantor Plt. Kadisdik Kalteng pada hari Rabu, 11 Juni 2025.
Pada diskusi panas itu, Reza Prabawo mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi Margio yang berhasil menuntaskan 63 kursus di platform LMS, mencatatkan waktu belajar selama 22 jam serta mendapatkan nilai rata-rata sebesar 83.
”Saya lihat hasilnya sangat baik, ada banyak sekali modul yang berhasil diikuti, seperti tentang virtual reality dan bagaimana menghidupkan kelas IT. Bagaimana tanggapan Bapak setelah mengikuti pelatihan ini?” tanya Reza.
Merespon pertanyaan itu, Margio mengatakan bahwa isi dari pelatihan tersebut sangat bermanfaat untuk kegiatan belajar-mengajar.
"Materi yang bagus, Pak. Sangat berharga dan sangat mendukung proses belajar mengajar di kelas," katanya.
Reza membuka kesempatan bagi partisipan untuk memberikan saran. Margio mengusulkan bahwa pelatihan sebaiknya fokus pada aspek keahlian khusus.
"Kebetulan saya berasal dari SMK Pertambangan, sepertinya pelatihan dapat difokuskan lebih pada aspek teknikal sesuai dengan bidang kita," saran Margio.
Merespons hal tersebut, Reza Prabowo berencana untuk merancang modul yang lebih sesuai dan membawa pembicara dengan skop nasional hingga global.
"Kami perbarui materinya, temukan pembicara handal supaya latihannya semakin bermanfaat," katanya dengan tegas.
Demi memberi apresiasi, Reza menginformasikan jika Margio bakal mendapatkan bantuan dana dari Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran. "Harapannya hal ini dapat memotivasi agar pengetahuan senantiasa dibagikan pada para murid," tandasnya.
Berikut informasinya, program pelatihan guru lewat sistem LMS ini sudah dijalani oleh 6.909 orang guru dari SMA, SMK, serta SKH se-Kalteng tanpa biaya apapun. Mereka diberikan kesempatan mengakses hingga 102 buah bahan pelatihan yang dibuat dengan tujuan memperkuat kemampuan mereka dalam hal digital dan menciptakan metode pengajaran baru sesuai zaman modern.
Program ini adalah salah satu komponen dari usaha Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah guna menciptakan pelayanan pendidikan yang adil, responsif, serta bermutu di setiap wilayahnya demi menggapai visi "Kalteng Bahagia", "Kalteng Makmur", dan "Kalteng sejahtera". hfz )
Post a Comment