Jakarta, IDN Times - Nilai harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk atau Antam berkurang sebesar Rp21 ribu pada hari ini, Khamis (29/5/2025), menjadikannya senilai Rp1,874 juta untuk tiap gramnya.
Harga emas terus menurun untuk hari kedua beruntun. Pada hari Rabu (28/5), nilai emas milik Antam anjlok sebesar Rp28 ribu hingga mencapai angka Rp1,895 juta tiap gramnya.
1. Nilai pembelian kembali pun mengalami penurunan lagi
Berdasarkan situs logammulia.com , harga buyback juga merosot kembali hari ini, dengan penurunan sebesar Rp21 ribu menjadi Rp1,718 juta per gram.
Harga buyback Adalah nilai yang diatur oleh Antam ketika mereka membeli kembali emas batangan mulia dari para pelanggan yang ingin menjualnya kepada Butik Antam.
2. Nilai emas Antam dalam denominasi berbeda
Berikut adalah harga jual emas batangan Antam untuk hari ini dalam berbagai ukuran:
- Harga untuk 0,5 gram emas adalah Rp987 ribu.
- Harga untuk 1 gram emas adalah Rp1,874 juta.
- Harga untuk 2 gram emas adalah Rp3,688 juta.
- Harga untuk 3 gram emas adalah Rp5,507 juta.
- Harga untuk 5 gram emas adalah Rp9,145 juta.
- Harga untuk 10 gram emas adalahRp18,235 ribu.
- Harga untuk 25 gram emas adalah Rp45,462 juta.
- Harga untuk 50 gram emas adalah Rp90,845 juta.
- Harga 100 gram emas adalahRp181,612 juta.
- Harga untuk 250 gram emas adalah Rp453,765 juta.
- Harga untuk 500 gram emas adalah Rp907,32 juta.
- Harga untuk 1.000 gram emas adalah Rp1,815 miliar.
Harga penjualan untuk emas tersebut belum mencakup Pajak Penghasilan (PPh) 22 terkait dengan logam mulia senilai 0,45% bagi para pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Jika Anda adalah pembeli tanpa membawa NPWP, maka akan dikenakan tarif pajak tambahan yaitu sebesar 0,9%.
3. Logam mulia emas sebagai pilihan investasi memiliki tingkat risiko yang relatif kecil.
Tiap alat investasi mempunyai derajat resiko masing-masing. Terdapat pilihan mulai dari rendah, sedang atau moderate, sampai dengan tingkat keberisikan yang tinggi.
Menurut Andy Nugroho dari Advisors Alliance Group Indonesia, seorang perencana keuangan, salah satu pilihan investasi dengan resiko rendah adalah logam mulia ataupun emas batangan. Akan tetapi, emas pun membawa potensi kerugian yang signifikan akibat kemungkinan hilang atau dirampok, khususnya saat Anda sedang dalam perjalanan.
"Memiliki risiko yang rendah sebab kenaikannya dalam nilai telah melebihi suku bunga perbankan dan cenderung berfluktuasi tetap dengan likuiditasnya. Namun di sisi lain dapat dikelompokkan sebagai investasi berisiko tinggi akibat kemudahan untuk menghilangkan atau mencurinya. Meskipun aset ini sangat praktis serta mudah untuk dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain, hal tersebut membuatnya rentan terhadap pencurian," jelas Andy kepada IDN Times.
Andy menekankan pula untuk memastikan bahwa publik memahami berbagai alat investasi dengan tingkat risiko rendah, meskipun demikian hal ini pasti akan menyediakan return yang lebih sedikit.
Sebaliknya, apabila Anda mencari alat investasi dengan return yang lebih besar, maka risiko yang dihadapi pun akan meningkat dan kemungkinan untuk menderita kerugian menjadi lebih besar. high risk high return.
"Kehadiran risiko yang rendah mengartikan bahwaصند return sama-sama kecil. Oleh karena itu, pastikan tidak ada yang mengasumskan bahwa risikonya rendah tetapi return tinggi," kata Andy.
Post a Comment