Jakarta, IDN Times – Menikah dan membangun keluarga jadi impian banyak orang. Tapi sebelum sampai ke pelaminan, ada satu hal penting yang harus dipikirkan matang-matang adalah masalah keuangan.
Tidak dapat diselakan, biaya pernikahan benar-benar membuat pusing. Dari mulai menyewa tempat acara, jasa catering, hingga perlengkapan upacara perkawinan, semua membutuhkan sejumlah besar dana. Tak mengherankan jika banyak pasangan berencana merasakan bagaimana cara mengumpulkan cukup uang untuk momen istimewa mereka tersebut.
Untuk menghindari kekhawatiran tentang biaya pernikahan, Pegadaian memiliki sejumlah saran menabung yang dapat Anda coba. Ayo kita lihat tips-tips tersebut dan persiapkan pernikahan idaman Anda tanpa masalah keuangan!
1. Tentukan jauh-jauh hari
Kami berdua pasti akan memiliki cukup waktu untuk mengatur finansial apabila menetapkan tanggal tersebut jauh sebelum hari perkawinan.
Kami punya cukup waktu buat melakukan berbagai penelitian demi menyempurnakan persiapan pernikahan kami, termasuk mencari lokasi terbaik dengan harga lebih rendah untuk acara resepsinya, mengatur budget catering, memesan karangan bunga, dan hal-hal lainnya.
Di samping itu, bila kita berkeinginan untuk menikmati tarif yang lebih murah, sebaiknya menjauhi hari Sabtu sebagai tanggal pernikahan karena umumnya biayanya cukup lebih mahal dibandingkan dengan hari kerja lainnya.
2. Tetapkan anggaran yang dibutuhkan
Ketika mengatur pernikahan, penting untuk memastikan bahwa kita telah menentukan jumlah budget yang dibutuhkan. Budgeting Ini tentu harus diatur sesuai dengan pendapatan kita dan pasangan.
Kamu dapat mengidentifikasi seberapa banyak uang yang boleh ditabung untuk pernikahanmu dengan menganalisis pengeluaran dalam rentang waktu 3 hingga 6 bulan belakangan serta memperhitungkan pendapatanmu tiap bulan. Setelah itu, cocokkanlah hasil tersebut dengan kebutuhan pengeluaran harian atau rutinmu.
Setelah itu, buat budget atau tujuan maksimal yang harus diraih dalam hal biaya pernikahan.
3. Kurangi aktivitas kencan dan tambahlah menyimpan uangnya.
Apabila telah merencanakan pernikahan dan sedang menyisihkan uang untuk dana tersebut, lebih baik mengurangi kegiatan liburan atau berkencan di tempat mewah pada setiap akhir pekan.
Namun, itu tidak berarti kita sama sekali tidak berkencan, tetapi justru merombak kebiasaan berkencan yang terlalu berlebihan menjadi sesiaktivitas yang lebih ekonomis, seperti makan malam bersama atau memanggang di rumah, menonton film berturut-turut, serta hal-hal lainnya.
4. Hindari kebiasaan boros
Jauhi sifat konsumtif khususnya saat pendekatan hari perkawinan Anda. Mulailah membiasakan diri untuk berhemar, seperti mengurangi pengeluaran untuk urusan makan, transportasi, membeli benda-benda tak esensial, dan hal-hal serupa lainnya.
Apabila kita dapat menekan biaya sebesar Rp200 ribu perbulan, niscaya dalam satu tahun akan terkumpul dana senilai Rp2,4 juta.
5. Gunakanlah dana yang telah dikumpulkan untuk berinvestasi
Di samping membuka tabungan khusus untuk pernikahan, kita pun dapat menanamkan sebagian uang yang dikumpulkan supaya nilai nya semakin meningkat di masa depan.
Salah satu opsi yang dapat kita pertimbangkan adalah berinvestasi dalam emas. Ini karena nilai emas umumnya cukup stabil dan sering meningkat dari tahun ke tahun.
Post a Comment