Drone Antar Pizza di Kroasia, Netizen Indonesia: 'Kita Tunggu Drone Antar Beras!'

Pizza Terbang di Kroasia, Fenomena yang Membuat Dunia Kagum

Di Kroasia, sebuah pemandangan yang tidak biasa membuat warga heboh. Sebuah pizza terbang melayang di atas gereja bersejarah. Bukan dari sulap atau efek CGI, melainkan bagian dari kampanye kreatif menggunakan drone pengantar makanan.

Video viral ini menunjukkan bahwa pizza tidak hanya lewat begitu saja, tetapi benar-benar mendarat di tangan pelanggan di tengah area publik. Konsep ini sebenarnya bukan hal baru. Beberapa tahun lalu, Domino’s Pizza pernah menguji “Dominocopter”, drone khusus yang bisa mengantar pizza langsung ke rumah pelanggan dalam radius tertentu.

Namun, cara Kroasia mengeksekusinya membuat dunia kagum. Mereka tidak hanya menunjukkan teknologi pengiriman, tetapi menjadikannya seni pertunjukan visual di atas gereja bersejarah juga. Hasilnya, semua mata tertuju ke langit, bukan ke oven pizza.

Kampanye Kreatif yang Bikin Dunia Ngiler

Fenomena “pizza terbang” ini adalah bagian dari kampanye promosi sebuah festival kuliner lokal. Tujuannya sederhana: menarik perhatian wisatawan dengan cara unik dan futuristik. Dan berhasil, bukan hanya warga lokal yang terpukau, tetapi juga warganet di seluruh dunia.

Bayangkan saja, kamu sedang nongkrong di alun-alun, tiba-tiba drone melintas di atas kepala sambil membawa pizza panas. Gak perlu antri, gak perlu delivery motor, cukup lihat ke langit dan tunggu makanan datang dari udara. Saking kerennya, banyak orang langsung bilang, “Ini bukan masa depan, ini masa kini!”

Kalau di Indonesia, Bisa Jalan Gak Ya?

Nah, bagian ini yang menarik. Secara teknologi, Indonesia bisa banget bikin hal serupa. Beberapa startup lokal bahkan sudah mulai eksperimen drone untuk logistik di area terpencil. Tapi kalau bicara soal pengiriman pizza lewat drone di kota besar, ceritanya tidak sesederhana itu.

Ada banyak faktor yang harus dipikirkan mulai dari izin penerbangan, keamanan publik, gangguan sinyal, risiko jatuh, sampai urusan asuransi. Coba bayangkan jika drone bawa pizza di Jakarta terkena kabel listrik, jatuh ke mobil, atau nyangkut di pohon. Bisa-bisa viralnya bukan karena keren, tapi karena bikin heboh warga komplek.

Belum lagi regulasi penerbangan drone di Indonesia masih ketat. Ada zona larangan terbang, batas ketinggian, dan area privat yang tidak boleh dilintasi sembarangan. Jadi, kalau tren pizza terbang mau masuk ke sini, butuh kolaborasi antara teknologi, regulasi, dan edukasi masyarakat.

Dari Pizza ke Potensi

Walau tampak lucu dan gimmick, sebenarnya tren ini bisa membuka peluang besar. Teknologi drone bisa digunakan untuk pengiriman cepat, layanan darurat, atau distribusi makanan ke daerah bencana. Jika dikembangkan serius, Indonesia bisa memanfaatkan teknologi ini untuk hal yang lebih penting dari sekadar promosi, misalnya bantuan logistik ke daerah sulit dijangkau.

Jadi, meskipun kita belum lihat pizza beterbangan di langit Jakarta, bisa jadi nanti kita akan lihat beras, obat, atau bantuan kemanusiaan yang dikirim lewat drone. Tinggal menunggu siapa yang berani menjadi pelopor pertamanya di sini.

Dunia Makin Naik Level

Fenomena pizza terbang di Kroasia ini adalah bukti bahwa dunia kreatif dan teknologi terus berinovasi dengan cara tak terduga. Di saat kita masih ribut soal harga kebutuhan pokok, negara lain sudah ngomongin delivery udara. Lucunya, netizen Indonesia tetap bisa nyambung karena di sini yang terbang bukan pizza, tapi harga beras yang makin melayang.

Post a Comment

Previous Post Next Post