
Peningkatan Kualitas Layanan Kereta Api dengan Rangkaian Ekonomi New Generation
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI terus berupaya meningkatkan kualitas layanan transportasi kereta api, khususnya untuk kelas ekonomi. Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah pemasangan rangkaian Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi pada sejumlah Kereta Api (KA) jarak jauh. Saat ini, setidaknya terdapat 13 KA yang telah dilengkapi dengan desain kursi ergonomis dan ruang yang lebih lega.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba menjelaskan bahwa perubahan ini merupakan bagian dari komitmen KAI dalam memberikan layanan transportasi yang setara bagi seluruh lapisan masyarakat. Dengan adanya rangkaian baru ini, penumpang dapat menikmati pengalaman yang lebih nyaman dan modern.
Desain Baru yang Lebih Ergonomis
Salah satu keunggulan dari Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi adalah desain kursi yang disusun searah jalannya kereta. Hal ini memastikan tidak ada lagi pengalaman duduk mundur yang sering dianggap tidak nyaman oleh penumpang. Selain itu, jarak antar tempat duduk juga diperluas, sehingga memberikan ruang gerak yang lebih baik.
Anne menyampaikan bahwa transformasi ini merupakan bentuk nyata dari semangat "Semakin Melayani" yang dimiliki KAI. “Kami ingin pelanggan kelas ekonomi merasakan standar kenyamanan baru. Dengan hadirnya New Generation, perjalanan menjadi lebih nyaman, modern, dan menyenangkan,” ujarnya.
Daftar Kereta Api yang Menggunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Modifikasi
Berikut adalah daftar 13 KA yang telah menggunakan rangkaian Kereta Ekonomi New Generation Modifikasi:
- KA Blambangan Ekspres (Pasarsenen–Ketapang pp)
- KA Dharmawangsa Ekspres (Pasarsenen–Surabaya Pasarturi pp)
- KA Mutiara Timur (KA 209 & 210, Surabaya Pasarturi–Ketapang pp)
- KA Joglosemarkerto (Purwokerto–Tegal–Solo Balapan; Solo Balapan–Tegal–Solo Balapan; Semarang Tawang; KA 185, 187, 193)
- KA Brantas (Pasarsenen–Blitar pp)
- KA Pangrango (Bogor Paledang–Sukabumi pp)
- KA Sancaka Utara (Surabaya Pasarturi–Cilacap pp)
- KA Ranggajati (Cirebon–Jember pp)
- KA Banyubiru Ekspres (Semarang Tawang–Solo Balapan pp, KA 231 & 232)
- KA Kamandaka (Semarang Tawang–Tegal–Purwokerto pp; Semarang Tawang–Tegal–Cilacap pp; KA 181, 183, 191, 194, 197)
- KA Ijen Ekspres (KA 239F & 240F, Malang–Ketapang pp)
- KA Pasundan (Kiaracondong–Surabaya Gubeng pp)
- KA Matarmaja (Pasarsenen–Malang pp)
Penggunaan Rangkaian Ekonomi Stainless Steel New Generation
Selain itu, beberapa KA lainnya juga telah menggunakan rangkaian Ekonomi Stainless Steel New Generation yang lebih modern. Berikut adalah daftar KA tersebut:
- KA Lodaya (Bandung–Solo Balapan pp)
- KA Gaya Baru Malam Selatan (Pasarsenen–Surabaya Gubeng pp)
- KA Mataram (Pasarsenen–Solo Balapan pp)
- KA Jayabaya (Pasarsenen–Malang pp)
- KA Bogowonto (Pasarsenen–Lempuyangan pp)
- KA Batavia (Gambir–Solo Balapan pp)
- KA Gumarang (Pasarsenen–Surabaya Pasarturi pp)
- KA Fajar Utama Solo (Pasarsenen–Solo Balapan pp)
- KA Senja Utama Solo (Solo Balapan–Pasarsenen pp)
- KA Tegal Bahari (Pasarsenen–Tegal pp)
- KA Jaka Tingkir (Pasarsenen–Purwosari pp)
- KA Progo (Pasarsenen–Lempuyangan pp)
- KA Majapahit (Pasarsenen–Malang pp)
Komitmen KAI untuk Melayani Pelanggan
Anne menambahkan bahwa langkah ini merupakan hasil dari aspirasi pelanggan sekaligus strategi KAI untuk menjawab kebutuhan transportasi masa kini. “Kami berterima kasih atas kepercayaan pelanggan yang terus setia memilih kereta api. Transformasi ini kami persembahkan untuk Anda semua, agar perjalanan dengan kereta ekonomi tidak hanya terjangkau, tetapi juga semakin nyaman dan membanggakan,” pungkasnya.
Post a Comment