FLOR ES TERKINI – Proses pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Flores Timur untuk tahun anggaran (TA) 2025 terus mengalami keterlambatan. Walaupun Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Flores Timur secara berkali-kali menekankan pentingnya percepatan dalam penginputan dan pengumuman Rencana Umum Pengadaan (RUP), hingga bulan Mei 2025 yang akan datang, seluruh prosedurnya belum melampaui fase pengumuman lelang perencanaan.

Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Flores Timur, Adrianus B. Lamabelawa, ketika ditemui di kantornya pada hari Rabu, 28 Mei 2025 pagi untuk mengomentari hal tersebut, tidak menyangkal keadaan yang ada.

Menurutnya, tim di Bidang Pengadaan Barang dan Jasa serta Pokja akan melaksanakan proses pengadaan barang dan jasa apabila sudah menerima dorongan dari OPD pemilik paket kegiatan.

Di area koordinasinya, lanjutan Adrianus Lamabelawa, tim mereka sudah berulang kali mengirim pernyataan ke berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar cepat memproses input data dan pengumuman RUP.

Sejak tanggal 27 Desember 2024 setelah penyusunan APBD Tahun Anggaran 2025, dia sudah memperkuat konfirmasi terkait percepatan pendaftaran dan pelaporan publik mengenai Rencana Umum Penganggarkan (RUP) untuk proses konsolidasi paket PBJ tersebut.

“Sudah lima kali kami melayangkan penegasan itu. Penegasan pertama di tanggal 27 Desember 2024, lalu berlanjut pada 31 Januari, 26 Februari, 12 Maret, dan 24 Maret 2025 kemarin,” beber Adrianus Lamabelawa sembari mengarahkan wartawan untuk mengkonfirmasi ruang kendala-kendala tersebut pada pemilik paket (OPD).

Kendati demikian, menurut mantan Camat Solor Selatan di era kepemimpinan Bupati Simon Hayon-Yosni Herin itu, pasca penayangan dua paket perencanaan DAK pada laman LPSE Flores Timur di Jumat, 16 Mei 2025 lalu, kini telah terposting pula beberapa paket lainnya.

Kemarin terdapat tiga paket pekerjaan konstruksi yang sudah berhasil di-validasi oleh tim PBJ dan kemudian akan diteruskan kepada pokja berkaitan. review Jika tim penilai merasa sudah lengkap, maka akan dipublikasikan di sistem LPSE yang dimulai dari pengumuman pra-kualifikasi untuk proses lelang atau tidak lelang dalam tahap perencangan," katanya.

Ketika diberikan alasan bahwa kelambatan dalam proses pengadaan barang dan jasa disebabkan oleh penutupan domain LPSE beberapa bulan yang lalu, Adrianus Lamabelawa langsung membantah hal ini sebagai alas an belaka. Menurutnya, jika RUP sudah siap, saat domain LPSE kembali aktif segalanya akan berjalan lancar seperti air yang mengalir begitu saja setelah pintu sungainya dibuka.

Pada halaman LPSE Kabupaten Flores Timur per Rabu, 28 Mei 2025 sekitar pukul 15.00 WITA, hanya ditambahkan tiga paket dalam kategori non tender (PL) untuk perencanaan.

Dua paket konstruksi DAK yang sebelumnya sudah diberitahukan tentang tender jasa konsultansi perencanaannya di situs LPSE Flores Timur pada tanggal 16 Mei 2025, tampak telah membuat kemajuan dalam hal jasa konsultansi perencanaan pembangunan gedung poliklinik atau rawat jalan bagi unitkerja RSUD dr. Hendrikus Fernandes Larantuka.

Proses pengungkapan pemberian jasa konsultan perencanaan untuk paket pembangunan itu sudah mencapai tahap pengumuman hasil verifikasi dokumen serta nilai tawaran. ***

Post a Comment

Previous Post Next Post