Masrizky, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati pejabat eselon I di Kementerian Keuangan akan dilantik secara resmi pada hari ini, Jumat (23/5/2025).
Bukan cuma Direktorat Jenderal Pajak dan Dirjen Bea Cukai , ada pergantian posisi antara direktur jenderal dan kepala lembaga di Kemenkeu serta penambahan badan baru.
Pelantikan pejabat ini berlangsung secara tertutup di Aula Mezanine Gedung Djuanda Kementerian Keuangan pada pukul 09.30 dan disiarkan melalui kanal YouTube resmi Kemenkeu.
"Jumat tanggal 23 Mei 2025, saya Menteri Keuangan dengan ini resmi melantik saudara-saudara dalam jabatan yang baru di lingkungan Kementerian Keuangan. Saya percaya bahwa saudara-saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga SWT bersama kita," demikian ucap Sri Mulyani, Jumat (23/5/2025).
Sri Mulyani secara resmi menginisiasi Bimo Wijayanto sebagai Direktur Jenderal Pajak dan Direktur Jenderal Bea Cukai. Letjen Djaka Budi Utama Setiap orang tersebut menempati posisi Suryo Utomo dan Askolani yang keduanya adalah pegawai karir dari Kementerian Keuangan.
Di luar penunjukan dua pejabat eselon I itu, ada juga beberapa perubahan dalam berbagai posisi serta munculnya jabatan-jabatan baru di lingkungan Kementerian Keuangan.
Suryo Utomo, mantan Direktur Jenderal Pajak, telah ditunjuk sebagai Kepala Badan Intelijen Keuangan, sebuah unit terbaru di bawah Kementerian Keuangan. Sementara itu, Askolani kini menduduki posisi Direktur Jenderal Anggaran Perimbungan, mendorong Luky Afirman ke tempat lain.
Pada saat yang sama, posisi Direktur Jenderal Anggaran kini diambil alih oleh Luky Alfirman, sedangkan sebelumnya jabatan tersebut sementara diselenggarakan oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara setelah Isa Rachmatarwata dinyatakan sebagai tersangka dalam kasus Jiwasraya.
Berikut adalah daftar pejabat eselon pertama di Kementerian Keuangan yang telah disumpah oleh Sri Mulyani:
- Direktur Jenderal untuk Strategis Ekonomi dan Keuangan: Febrio Nathan Kacaribu
- Direktur Jenderal Anggaran: Luky Alfirman
- Dirjen Pajak: Bimo Wijayanto
- Djaka Budi Utama menjabat sebagai Direktur Jenderal Bea dan Cukai
- Dirjen Keuangan Negara: Astera Primanto Bhakti
- Direktur Jenderal Keuangan Negara: Rinald Silaban
- Direktur Jenderal Anggaran Keuangan: Askolani
- Direktur Jenderal Manajemen Pembiayaan dan Resiko: Suminto Sastrosuwito
- Direktur Jenderal Kestabilan dan Pembangunan Sektor Keuangan: Masyita Cristalline
- Kepala Lembaga Teknologi, Informasi, dan Intelijen Keuangan: Suryo Utomo
- Sekretaris Jenderal: Heru Pambudi
- Inspektur Jenderal: Awan Nurmawan Nuh
- Kepala Departemen Pendidikan dan Pelatihan Keuangan: Andin Hadiyanto
Post a Comment